Pendidikan    Sosial    Budaya    Sejarah    Sastra    Cerita Rakyat    Puisi    Tokoh    Wisata    Kuliner   
Home » » DATU BINAGKANG RAJA MANADO (1664-1689)

DATU BINAGKANG RAJA MANADO (1664-1689)



Raja manado terakhir adalah Mokoagow, Loloda II yang Dengan gelar Datoe Binangkang yang memerintah dari Tahun 1664 sampai dengan 1689 Nama Raja – raja di atas bukanlah nama keluarga dan Fam karena Raja-raja Tersebut masih memeluk agama pribumi (Alifuru) belum mengenal budaya fam.

Dengan latar belakang situasi Geo-Politik dan Geo –Strategi Abad 16 – 17 yang memotori Negara Eropa untuk Melakukan Espansi ekonomi, politik dan militer, ini  juga yang mengharuskan Raja Loloda Mokoagow Sebagai Raja Manado untuk mengadakan Ronda laut Bolak balik, Boul, Kwandang, Amurang Manado, Likupang, Kema sampai belang dan Bouton di Teluk Tomini, Sementara di kota manado sendiri ada Bandar serta benteng kayu yang di buat oleh Gubernur VOC Simonn Cos yang berkedudukan  di Ternate dan menugaskan kepada Sersan Paulus Andriessen Sebagai kepala Bandar VOC di manado Kisah Raja loloda ini terus berlanjut Sampai pada perang Manado dan Malesung I tahun 1657 – 1663.

Referensi Diambil dari Buku Datoe Binankang Raja Mando 1664-1689, Pelopor Kemerdekaan Di Nusa Utara, Penulis Stella. B Mantiri, ditrbitkan di manado 1990

Redaksi – www.lipumogguyang.com

SHARE :
CB Blogger

Posting Komentar

 
Copyright © 2016 ,. All Rights Reserved. Powered by Blogger
Template Creating Website and CB Blogger Create by Jagowebsite